Yeah, i'm trapped......

Aku jatuh dilubang yang salah. Lubang yang gakpernah aku sangka sesulit ini keluarnya. Saat aku pengen ngecoba keluar dari dalamnya, pandangan aku mengabur. Gelap. Entah apa yang ada diluar sana. Yang jelas, aku diabaikan.

Mulai tumbuh bunga lain diatas  aku. Tapi bunga itu gakmau berkembang dan semakin keras orang itu menyiramnya, aku tak pernah tau, dan tak pernah ingin sedikit pun mendengar bunyi kelopak bunga yang mekar itu. Aku hanya ingin… keluar. Tanpa merasa kesakitan melewati bunga yang sedang berkembang dan air yang terus disiram itu. Sejujurnya aku benci gelap. tapi aku lebih benci melihat terang yang menyilaukan mata, mengiris pelan pelan kulit perasaan nya

Yah, diam. Bukan masalah. Walau nyatanya saat berhasil keluar, akan banyak darah yang menetes. Tak apa. Asal aku keluar, dan melupakan betapa dingin nya didalam. Tanpa pemiliknya tahu, ia sendiri yang menjebak aku didalam nya. ia hanya ingin............ tak memaksa diri. diam membisu, tak ingin dibenci dan diketahui. tetapi hatinya bergejolak. terasa risih dan suatu saat, seseorang itu akan datang. walau nyatanya hanya udara kosong yang dapat dirasanya, tanpa dapat diraih 

Tetes tetes air yang ia sirami diatas, membuatku tidak semakin mati. Aku terus rapuh, melemah, bahkan tak berdaya. Aku ingin bersuara? Itu sama dengan mati. Tapi tanpa daya. Aku cuman tersenyum melihat ia bahagia bunga itu perlahan mengatup. Walau makin lama, pertahananku mengeropos. Tapi tak benar benar menghilang. semua akan baik saja. aku hanya ingin lepas, tanpa beban. menarik nafas panjang, tanpa harus bersembunyi dalam gelap.